Penerapan City Directory Dalam Membangun Identitas Kota Melalui Penyediaan Informasi Publik
Main Article Content
Abstract
Kemampuan setiap kota dalam menarik investor dan wisatawan tersebut dapat dilihat dari bagaimana keseriusan pemerintah kota dalam membangun identitas kotanya. Salah satu hal yang dapat menjadikan sebuah kota memiliki identitas yang unik adalah kemampuannya menyediakan informasi publik yang benar dan lengkap mengenai hal-hal yang berkaitan dengan kota tersebut seperti fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasos). Salah satu konsep yang populer digunakan dalam menjawab tantangan tersebut adalah konsep city directory. City directory adalah salah satu bentuk layanan berbasis lokasi untuk dapat memberikan informasi yang dapat diakses kapan dan dimanapun mengenai keberadaan fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasos) dari sebuah kota. Konsep city directory merupakan sebuah rangkaian proses yang bertahap, jangka panjang, dan komprehensif sehingga diperlukan konsistensi dalam penerapannya. Penelitian kali ini dilakukan dalam rangka membangun identitas kota purbalingga dengan menerapkan konsep city directory. Dengan menggunakan metode wawancara, analisis dokumen, dan observasi langsung di lapangan, studi ini menunjukan proses penerapan konsep city directory kota Purbalingga dilakukan secara bertahap, bersinergi dengan rencana pembangunan yang ada, berjalan secara komprehensif dan paralel pada semua aspek yang dapat memperkuat identitas kota yaitu pengembangan dan partisipasi penduduk lokal, infrastruktur, pelayanan, dan promosi kota.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work
References
[2]. Kavaratzis, M. 2008. From City Marketing to City branding; An Interdisciplinery Analysis with Reference to Amsterdam, Budapest and Athens. Groningen, the Netherlands.
[3]. Nugroho, A. C. 2010. Analisis Profil Industri Knalpot Purbalingga, Kabupaten Purbalingga. Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro.
[4]. Sutinah, & Suyanto, B.2005. Metode Pendekatan Sosial : Berbagai Alternatif Pendekatan. Jakarta : Kencana Prenada Media Group.
[5]. Vaswani, Vikram. 2010. MySQL Database Usage & Administration. McGraw-Hill.
[6]. Pressman, Roger. 2012. Rekayasa Perangkat Lunak, Pendekatan Praktisi Edisi 7. Yogjakarta: Andi Publisher.
[7]. A.S Rosa dan Salahuddin M. 2011. Modul Pembelajaran Rekayasa Perangkat Lunak, Terstruktur dan Berorientasi Objek. Bandung: Modula.